Mendengar kata ‘cacing’, mungkin
sebagian dari kita akan merasa jijik. Hewan berlendir dengan warna yang
aneh ini memang tidak elok. Ia sering dianggap binatang menjijikan. Tapi
siapa sangka, di balik anggapan tersebut, cacing justru menyimpan
sejuta manfaat. Sebut saja si cacing tanah yang paling sering kita
jumpai di keseharian kita. Si kecil ini bisa dijadikan indikasi
sederhana untuk menilai tanah subur atau tidak. Tak hanya itu, manfaat cacing tanah lainnya juga masih berderet. Hal yang mungkin tidak Anda sangka sebelumnya, bukan?
Apa Saja Manfaat Cacing Tanah?
Cacing Tanah dikenal juga dengan nama Lumbricus. Tubuhnya sedikit pipih dan cenderung kecil. Namun apabila cacing ini diternakkan, tubuhnya juga bisa menyamai jenis cacing lainnya. Cacing Tanah ini konon mengandung protein yang melimpah. Angkanya bahkan mencapai 60% berat tubuh. Selain itu, ia juga mengandung asam omega 3 serta asam amino (khususnya jenis Lumbricus Rubellus) dengan komposisi yang paling lengkap. Hal ini kemudian yang menjadikan hewan melata ini memiliki banyak manfaat, antara lain:
Sederet manfaat Cacing Tanah di atas mungkin membuat Anda terkejut. Jadi, masih beranggapan mereka hewan tak berguna? Cacing memang menempati strata paling bawah dalam rantai makanan, tapi justru hal tersebutlah yang menjadikan ia istimewa.
Apa Saja Manfaat Cacing Tanah?
Cacing Tanah dikenal juga dengan nama Lumbricus. Tubuhnya sedikit pipih dan cenderung kecil. Namun apabila cacing ini diternakkan, tubuhnya juga bisa menyamai jenis cacing lainnya. Cacing Tanah ini konon mengandung protein yang melimpah. Angkanya bahkan mencapai 60% berat tubuh. Selain itu, ia juga mengandung asam omega 3 serta asam amino (khususnya jenis Lumbricus Rubellus) dengan komposisi yang paling lengkap. Hal ini kemudian yang menjadikan hewan melata ini memiliki banyak manfaat, antara lain:
- Mengobati berbagai penyakit yakni tekanan darah tinggi, tekanan darah rendah, kencing manis, disentri, tipus, rematik, menetralkan asam lambung, maag, muntaber, diare, melancarkan pencernaan, menambah daya tahan tubuh, menambah nafsu makan, menanggulangi penyakit infeksi saluran pernafasan, sariawan, mengobati wasir, melenyapkan pegal-pegal, penyakit kulit seperti exim, sakit gigi, stroke, melancarkan sirkulasi darah, hepatitis, serta penyakit mengganggu lainnya.
- Di Eropa terutama Perancis, si Cacing Tanah ini dimanfaatkan sebagai bahan utama berbagai kuliner yang terkenal nikmat. Sebut saja Quiche Lorraine Avec Verre De Terre atau yang kita kenal dengan nama Earthworm Pie. Konon makanan ini nikmat sekali. Tertarik mencoba?
- Lain lagi di Amerika Serikat, Cacing Tanah diambil patty-nya dan digunakan dalam banyak makanan cepat saji.
- Manfaat Cacing Tanah selanjutnya adalah sebagai bahan untuk kosmetik. Konon komposisi senyawa yang ada dalam tubuh cacing bisa melembabkan kulit wajah serta berfungsi sebagai antiinfeksi.
- Cacing tanah banyak dimanfaatkan sebagai pengurai limbah dapur alamiah. Ia biasa mengubah bahan organik menjadi castings atau kotoran yang menyuburkan tanah sebab ia mengandung senyawa yang menjadikannya semacam pupuk alami bagi tanah.
- Dengan komposisi yang melimpah, selain dikonsumsi manusia, cacing tanah juga populer dijadikan pakan ternak atau peliharaan seperti burung, ayam, ikan, sidat dan lain-lain.
- Manfaat Cacing tanah selanjutnya adalah sebagai pembuat drainase alami. Aktifitas menggalinya membuat kadar oksigen pada tanah akan meningkat sehingga tanah tersebut menjadi lebih gembur dan subur ditanami apapun.
- Cacing tanah mampu melumpuhkan bakteri seperti Eschericia Coli. Jadi, penyakit semacam diare bisa ditanggulangi!
Sederet manfaat Cacing Tanah di atas mungkin membuat Anda terkejut. Jadi, masih beranggapan mereka hewan tak berguna? Cacing memang menempati strata paling bawah dalam rantai makanan, tapi justru hal tersebutlah yang menjadikan ia istimewa.